Monthly Archives: March 2012

Baitulloh di hatiku

Sobat husnudZone pasti pernah singgah untuk melaksanakan shalat di sebuah masjid (baitulloh—–rumah ALLAH) dalam sebuah perjalanan bukan? Saya rasa pasti sangat sering. Seperti halnya saya. Hehe.

Terkadang, memang kita harus singgah di sebuah masjid untuk menunaikan shalat. Karena bila tidak, bisa-bisa kita ketinggalan waktu shalat. (Waah.. tidaaaak!!). Terlebih waktu shalat yang memiliki ‘masa tenggang’ sangat sempit. Contohnya shalat Maghrib.

Hati-hati Sob! Jangan pernah bermain-main dengan waktu shalat yang satu ini. Selain waktunya sangat sempit, banyak gangguannya loh di waktu maghrib . Contohnya nih, pada waktu maghrib biasanya rasa capek itu mendera sangat hebat. Sampai-sampai  kita yang bekerja di kantor merasa malas untuk pulang, karena capek setelah seharian bekerja. Disamping itu, biasanya saat maghrib tubuh kita juga merasa lapar. Hihihi.. biasanya bila sudah lapar, ya kita makan kan? Hehehe.

Naah bila sudah begitu, disitulah syetan-syetan memainkan perannya untuk mengajak kita untuk segera menunaikan nafsu istirahat dan/atau nafsu makan kita. Sehingga kita akan lupa dengan kewajiban untuk menunaikan ibadah shalat maghrib kita. Aduuuh.. Naudzubillahi summa naudzubillah..

Oke, balik lagi ke topik. Gini Sob. Biasanya kadang kita tidak pernah memperhatikan hal-hal yang ada disekitar kita. Contohnya, pada saat kita singgah di sebuah masjid untuk menunaikan shalat kita tidak pernah memperhatikan apa nama masjid tersebut. Iyah kah? (*senyum-senyum). Saya juga pernah loh seperti itu. Hihiihi.. Pernah pada saat saya telah selesai melaksanakan shalat di sebuah ‘masjid singgah’ istri saya menelepon dan menanyakan keberadaan saya saat itu. Saya pun menjawab ada di masjid. Tapi saya bingung. Masjid apa ya ini. Karena ada ratusan masjid di sekitar Jakarta hingga Bekasi. Hihihihi.. Untungnya saya ingat kami pernah shalat bersama di masjid tersebut ketika singgah dalam perjalanan juga. Akhirnya saya menjawab ada di masjid yang waktu itu kita singgah. Hehehe.

Tapi bener loh Sob, terkadang kita terlalu tidak peduli terhadap hal yang ada disekitar kita.

Karena itu saya akan menulis sedikit tentang masjid/musholla (Baitulloh) apa saja yang pernah saya datangi dan mempunyai tempat tersendiri dihati ini.

.

1.    Musholla Al-Muttaqien (Perum. Jatimulya Bekasi – Timur)

Bila kita meng-‘indonesiakan’ nama Baitulloh itu adalah Al-Muttaqien:  ‘Orang-orang yang Bertaqwa’. Bangga loh, bisa di masjid orang-orang yang bertaqwa. Semoga kian bertakwa.

Baitulloh ini adalah baitulloh pertama yang mengajari saya mengenal baitulloh-baitulloh lainnya. Sebab, baitulloh ini terletak di dekat rumah saya. Baitulloh ini adalah tempat dimana saya mengenal Shalat untuk pertama kali, mengetahui urutan-urutan berwudhu, mengenal huruf-demi huruf Al-Qur’an. Emmm… pokoknya hidup saya semua berawal dari Baitulloh ini Sob. Hehe.

Banyak kenangannya nih Sob Baituloh ini. Dulu, ketika Ramadhan datang, biasanya saya pergi bersama Ayah,Ibu serta kakak dan adik saya ke Baitulloh ini untuk melaksanakan shalat tarawih bersama. Paginya, pergi bersama Ayah saya untuk melaksanakan Shalat Shubuh berjamaah. Wah, rasanya tiada tanding deh Sob. Bisa shalat berjamaah bersama orang-orang yang kita cintai. Love this Moment!

.

2.    Masjid An-Nur (Perum. Jatimulya Bekasi – Timur)

Baitulloh ini adalah Baitulloh favorit saya ketika melakukan shalat jum’at berjamaah saat kecil. Memang baitulloh ini lebih jauh jaraknya dari rumah saya bila dibandingkan dengan Baitulloh pertama tadi. Namun, karena Baitulloh pertama itu adalah musholla. Sehingga Baitulloh tersebut tidak dikhususkan untuk melaksanakan Shalat Jum’at.

An-Nur berarti; Cahaya. Baitulloh yang bercahaya. Sangat indah nama Baitulloh itu kan Sob? Subhanallah.

Yang saya tahu, masjid tersebut telah mengalami beberapa kali renovasi dari sisi bentuk dan kapasitas. Tetapi saya sangat menyukai bentuk yang sekarang. Dominasi warna hijau (warna yang disukai oleh Nabi Muhammad SAW) sangat menyatu dengan lantai keramik berwarna putih yang selalu bercayaha ketika terkena pantulan sinar matahari pagi. Syahdu deh Sob suasana pagi (saat Dhuha) di Baitulloh ini.

Memang, Baitulloh ini tidak terlalu megah. Tapi bila saya kesana saat pagi (waktu Dhuha) terasa sangat syahdu dan bisa melihat indahnya warna emas pantulan sinar surya.

Oh iya Sob, Ust. Ahmad Al-Habsy pernah loh ke Baitulloh ini. Beliau mengisi beberapa sesi tausiyah di Baitulloh ini. Terima kasih Ustadz, telah meluangkan waktu mengunjungi salah satu Baitulloh di hati saya ini.

.

3.    Masjid Al-Karomah (Kota Martapura – Kalimantan Selatan)

Secara geografis Kalimantan selatan memang merupakan Kalimantan yang paling strategis. Selain paling dengan dengan Ibu kota Negara (baca: Jakarta), Kalimantan selatan juga merupakan kota pelabuhan yang sangat ramai.

Nah, Baitulloh yang ada dihati saya selanjutnya terletak di sana Sob. Check this out!

Baru masuk saja, kita sudah disuguhan sebuah menara besar yang bentuknya sangat unik. Sehingga akan membuat kita berhenti sejenak untuk menengok ke arah puncak menara tersebut. Uniknya, menara baitulloh tersebut letaknya agak di depan sebelum bangunan baitullohnya. Serasa bangunan baitulloh dan menaranya mempunyai daya pikat tersendiri loh Sob! Baguuus banget. Subhanallah.

Sedikit menilik ke sejarah nih Sob, Panitia yang membangun masjid ini ialah: H.M. Nasir, H.M. Taher (Datu Kaya) , H.M. Apip (Datu Landak), kepanitiaan tersebut didukung oleh Raden Tumenggung Kesuma Yuda dan Mufti H.M. Noor.

Nah, bila kita lebih masuk lagi ke dalam menuju bangunan Baitullohnya. Kita akan dapat melihat bangunan berwarna putih bersih. Megah. Mewah. Full Etnis. Itulah Sob, salah satu daya pikat baitulloh ini.

Ada hal yang lebih membahagiakan lagi ni Sob! Apa itu? Emm.. Saya bisa merasakan nikmatnya bersujud di Baitulloh ini saat shalat Tahiyatul masjid. Sangat luar biasa.

Walaupun saya hanya memiliki kesempatan mengunjungi baitulloh ini dua kali. Tetapi bagi saya baitulloh ini meninggalkan kesan tersendiridi hati saya. Semoga kita bisa bertemu lagi yaa Baitulloh Martapura. Bila saya berkesempatan ke baitulloh ini lagi Sob, saya akan mengajak istri serta anak-anak saya nanti. Amin

.

4.    Masjid Agung Al-Barkah (Kota Bekasi)

The Last but not Least. Baitulloh yang ada di hati saya adalah Baitulloh ini. Baitulloh ini adalah baitulloh yang paaaaling banyak menorehkan kenangan-kenangan berkesan bagi saya. Kenangan itu tidak hanya kenangan-kenangan masa kecil ataupun masa lalu saja. Setelah saya dewasa pun saya mempunyai kenangan yang sangaaaaat berkesan di baitulloh ini. Hehe. This is my memories place in the world. Nih Sob, tempat ini adalah salah satu tempat yang akan saya rindukan bila nanti saya ada di tempat yang jauh dari tempat ini.

Nih Sob, gambar Baitulloh tersebut:

Mungkin sobat husnudZone bingung yaa? Apa aja sih kenangan yang sudah saya lewati di baitulloh ini? Mau tahu? Hehe.. Langsung saja! Go ahead Sob!

Pertama, Baitulloh ini adalah mascot kota Bekasi—-kota kelahiran saya tentunya. Benar loh Sob! Menurut survey kecil yang saya lakukan. Siapapun orang yang melihat Baitulloh ini pasti akan menoleh dua kali. Hehe.

Kedua, Baitulloh ini adalah Baitulloh tempat saya curhat dan memanjatkan do’a ketika (Almh.) Ibu saya sedang berjuang melawan penyakitnya di ruang ICU selama tiga minggu. Soalnya Rumah Sakit tempat Ibu saya di rawat berada di seberang Baitulloh ini. Tidak terasa ditempat itu airmata saya bercucuran loh Sob! Hiks..hiks. Kayanya di tempat ini terasa sangat tepat untuk mencurahkan segala permasalahan hidup kepadaNya.

Ketiga, Nah ini yang paling mengesankan. Kesannya dunia-akhirat Sob! Hehe. Yes, Sob! di Baitulloh inilah saya mengikrarkan janji suci kepada ALLAH untuk menikah dengan wanita pujaan hati saya. Hehe.. Nikah.. nikah.. nikah..

Untuk yang kesekian kalinya, saya menumpahkan airmata di Baitulloh ini. Tapi bedanya, Airmata ini adalah airmata kebahagiaan Sob! Nikah gitu loh Sob!

Nih Sob, Pokoknya di Baitulloh ini segala perasaan saya pernah tercipta. Mungkin inilah makna di balik nama Baitulloh ini. Al-Barkah—Sebuah Berkah. InsyaALLAH. Berkah untuk saya. Berkah untuk Sobat HusnudZONE. Juga Berkah untuk Alam semesta. Amien.